Faktor - Faktor Yang Menyebabkan Gagal Dalam Berdiet

Faktor - Faktor Yang Menyebabkan Gagal Dalam Berdiet | Memiliki tubuh yang gemuk bukanlah satu keinginan setiap orang. Tubuh yang gemuk bisa menimbulkan banyak masalah, mulai dari terganggunya kesehatan fisik, banyaknya penyakit yang akan menghampiri, rasa minder, rasa malu, menutup diri, kesal bahkan marah terhadap diri sendiri dan orang lain.

Ini bukanlah masalah baru bagi mereka yang memiliki tubuh gemuk. Menyadari tubuh yang bermasalah, membuat mereka berusaha untuk diet ketat, mulai dari olahraga, mengurangi porsi makan sampai memakan makanan tambahan (suplemen) agar bisa mendapatkan tubuh yang langsing dan seksi. baca: Cara Sehat Turunkan berat Badan.

Tujuanya pasti,  untuk merasa lebih percaya diri, merasa berharga dan dinilai “Wooow” oleh lawan jenisnya. Tapi apa yang terjadi? Tidak banyak dari mereka sukses memiliki tubuh yang seksi dengan diet yang dilakukan, yang membuat mereka putus asa untuk melakukan diet. Semakin mereka memaksa untuk diet, semakin berat tubuh mereka bertambah. Apa yang menyebabkan diet yang dijalani tidak sukses?

Inilah yang akan kami bahas pada postingan saat ini. Karena begitu banyak kasus yang dijumpai, semakin seseorang berusaha, bernafsu atau termotivasi oleh orang lain untuk melakukan diet, semakin mereka tidak bisa berhasil melakukan diet itu sendiri. Bahkan mereka kecewa dengan hasilnya, di mana berat tubuh mereka malah bertambah. Berikut adalah faktor - faktor yang menyebabakan seseorang gagal dalam berdiet:

 

Tidak Memahami Cara Kerja Pikiran Bawah Sadar

Bila ingin diet sukses, Anda wajib mengetahui cara kerja pikiran bawah sadar. Dengan mengetahui cara kerja pikiran bawah sadar akan sangat membantu Anda dalam memahami bagaimana cara berdiet yang sehat tanpa harus mengalami tekanan dan hambatan yang berarti saat proses diet.

Mengapa? Karena 88% kehidupan kita dipengaruhi oleh pikiran bawah sadar, sedangkan pikiran sadar hanya 12%. Bila dibandingkan kekuatan pikiran bawah sadar dengan pikiran sadar adalah 9:1. Inilah yang menjelaskan, mengapa mengubah kebiasaan itu sangat sulit. 

Rasa malas, bosan dan selera makan yang meningkat saat diet, semuanya sangat dipegaruhi oleh pikiran bawah sadar. Inilah yang membuat orang yang melakukan proses diet sering makan berlebih dibandingkan mereka tidak melakukan proses diet sebelumnya, karena kenikmatan yang tidak bisa ditolak. Rasa nikmat ini berasal dari pikiran bawah sadar. Itulah sebabanya, sangat perlu mengetahui aturan yang dimainkan oleh pikiran bawah sadar agar proses diet berjalan dengan lancar. 

Untuk memudahkan Anda memahami bagaimana pikian bawah sadar bekerja dalam proses diet, saya akan memberikan beberapa informasi yang bisa Anda gunakan saat proses diet. Pertama, sifat pikiran bawah sadar adalah menghindari sengsara dan mengalami kesenangan. Jika Anda melakukan diet dengan olahraga yang sangat berat dan memakan waktu yang lama, di mana Anda tidak pernah melakukan olahraga dalam sebelumnya akan menjadi satu usaha yang sangat menyiksa bagi pikiran bawah sadar. Ini disebabkan karena pikiran bawah sadar harus melakukan satu proses yang sangat berat dengan mengubah satu kebiasaan baru dengan kebiasaan lama. 

Cara untuk mengatasi ini adalah dengan membuat tujuan yang jelas, mengapa Anda ingin berdiet. Tujuannya adalah, memberikan target ke pikiran bawah sadar untuk dicapai. Ini bertujuan agar pikiran bawah sadar mau bekerja sama dengan Anda dalam mencapai bentuk tubuh yang Anda inginkan.

 

Kedua, pikiran bawah sadar sulit untuk berubah. Memiliki kebiasaan berolahraga selama 30 menit sehari akan membuat Anda memiliki tubuh yang seksi.  Bila Anda tidak pernah berolahraga sebelumnya dan ingin memiliki kebiasan olahraga selama 30 menit perhari adalah satu kebiasaan yang akan sangat berat. Dijamin Anda hanya akan mampu melakukanya dalam waktu yang singkat.

 

Solusinya adalah dengan membentuk satu kebiasaan baru setiap hari. Anda bisa melakukan olahraga dengan perlahan, mulai dari waktu yang singkat sampai waktu yang Anda inginkan. Anda bisa mencobanya 5 menit ke 10, ke 15 sampai 30 menit perhari. Hingga tubuh Anda terbiasa, saat melakukanya, Anda merasa tidak tertekan atau terbeban.

Selain itu, Anda juga bisa melakukan olahraga dengan waktu yang lebih fleksibel sebelum Anda membentuk kebiasaan yang konsisten setiap hari. Misalnya, dua kali seminggu, meningkat menjadi empat kali seminggu sampai tubuh Anda terbiasa melakukan olahraga setiap hari. Dengan membentuk kebiasaan baru seperti olahraga, membuat Anda semakin mudah untuk mencapai tujuan Anda. Sikap sabar dan konsisten sangat dibutuhkan di sini. Bila anda terburu-buru dengan hasil, Anda tidak akan mendapatkan apapun pada akhirnya.

 

Fokus Yang Salah

Coba ingat kembali, apa fokus Anda saat menjalani proses diet? Bila Anda fokus untuk lebih kurus atau “mengempeskan” perut, Anda tidak akan pernah berhasil untuk diet. Tapi bila Anda fokus kepada kesehatan dan berat tubuh yang ideal maka kesuksesan diet akan Anda dapatkan. 

Mengapa? Ini mengacu kepada cara kerja pikiran bawah sadar. Bahasa pikiran bawah sadar adalah gambar. Contohnya, Tugu Monas. Apa yang ada di pikiran Anda? Pasti gambar Tugu Monas bukan? Bukanya tulisan Tugu Monas dengan forn Times New Roman dengan ukuran 12. 

Inilah yang menjelaskan mengapa diet  Anda tidak bisa sukses bila Anda fokus untuk lebih kurus atau “mengempeskan” perut. Gambar yang muncul di pikiran bawah sadar Anda adalah, Anda menjadi lebih langsing, kurus dan seksi. Tapi usaha untuk mencapai tujuan itu sangatlah berat sekali menurut pikiran bawah sadar. Pikiran bawah sadar akan melakukan usaha yang sangat berat. Yang membuatnya harus keluar dai zona nyaman. Ingat kembali sifat pikiran bawah sadar yang telah dijelaskan di atas. Pikiran bawah sadar sulit untuk berubah. 

Akan berbeda bila Anda fokus pada kesehatan dan berat tubuh ideal. Bila Anda fokus kepada kesehatan dan berat ideal, pikiran bawah sadar Anda tidak akan menolak atau merasa dipaksa untuk melakukan satu usaha baru. Untuk memudahkan Anda memahami penjelasan saya, coba Anda sebutkan dalam hati “saya ingin memiliki berat ideal (sebutkan berapa berat ideal yang Anda inginkan) agar saya hidup sehat” dan “saya ingin lebih kurus agar kelihatan lebih cantik, seksi dan menawan. 

Pernyataan mana yang lebih nyaman Anda rasakan? Jelas yang pertama, meskipun Anda memiliki lipatan lemak di perut. Kenapa? Karena Anda ingin mencapai berat ideal bukan bermaksud untuk menurunkan berat tubuh. Inilah penjelasan Rhonda Byrne dalam bukunya The Secret, mengungkapakan satu rahasia untuk memiliki tubuh yang seksi adalah dengan fokus yang benar.

 

 

Tidak Bisa Menahan Diri

Ini kembali kepada fokus Anda. Bila fokus untuk menurunkan berat tubuh, godaan akan sangat banyak sekali. Anda akan sulit menahan diri, untuk menolak makanan favorit yang sangat Anda sukai. Semakin Anda menolak, semakin besar harsat yang tidak terbendung untuk melahap semua makanan yang Anda lihat, yang akhirnya Anda santap.

Begitu Anda sadar, Anda telah melanggar program diet Anda. Akhirnya Anda menyesal dan marah terhadap diri Anda sendiri. Yang pada akhirnya akan membuat Anda berhenti untuk mencoba program diet Anda. Pernah mengalamai hal yang saya ungkapkan barusan?

 

Melakukan Atas Tekanan Dan Permintaan

Kebanyakan orang memutuskan untuk diet karena tekanan dari luar diri mereka. Dengan alasan kurang percaya diri, merasa malu bertemu dengan orang baru atau lawan jenis, pikiran negatif yang melayang-layang ketika melihat orang lain memandang dengan cara berbeda dll. Inilah alasan yang membuat seseorang mau melakukan diet. Dengan memiliki tubuh yang lebih seksi akan membuat mereka lebih percaya diri dan dipandang berbeda. 

Hal lain yang membuat diet tidak bisa sukses adalah, karena permintaan dari orang lain. Bisa pacar, teman atau orangtua. Alasan mereka melakukan diet didasari oleh perasaan negatif atau permintaan dari orang lain bukan pada kesadaran untuk memiliki tubuh yang sehat. Yang pada akhirnya membuat motivasi mereka naik turun. Motivasi yang naik turun sangat mempengaruhi kesuksesan dari dieet itu sendiri. Bila orang yang meminta untuk diet bermasalah secara emosi dengan yang diet akan membuat motivasi mereka hilang yang akhirnya proses diet dihentikan.

 

Tidak Sabar

Sikap ketidaksabaran terkadang membuat pencapaian yang diinginkan tidak sesuai dengan harapan. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal sikap bersabar sangatlah dibutuhkan. Apalagi harus membentuk satu kebiasaan baru. Diet bukanlah satu program yang instan. Tidak seperti memakan cabai. Begitu digigit, langsung terasa rasa pedas di mulut. Mencapai tubuh yang seksi dan menwan adalah satu kebiasaan yang dipelihara dan dijaga setiap hari. Kebiasaan yang baik untuk melakukan diet adalah membentuk satu kebiasan seperti olahraga, makan secara teratur, mengurangi porsi makan dan banyak makan buah dan sayur secara teratur. 

Energi yang besar di awal adalah hasil dari will power. Will power adalah fungsi dari pikiran sadar. Will power memiliki kelemahan, tidak mampu bertahan dalam waktu yang lama. Inilah yang membuat seseorang yang begitu semangat di awal dan setelah beberapa hari kemudia semangat itu berkurang dan hilang begitu saja. Dibutuhkan kesabaran dan konsisten untuk mendapatkan hasil yang diharapkan.

 

Mengurangi Porsi Makan Dalam Jumlah Besar

Ketika harsat yang kuat dengan hasil yang ingin dicapai, membuat seseorang begitu bernafsu untuk mengurangi jumlah makan dalam porsi yang sangat besar. Mereka mengurangi atau mengganti makanan yang biasa mereka makan dengan buah atau makanan yang rendah kalori dan lemak.

Ini hanya akan bertahan dalam waktu yang sangat singkat. Sadar tidak sadar, tubuh kita tatap membutuhkan asupan makanan setiap harinya. Solusi yang tepat untuk mengatasinya adalah dengan mengurangi sedikit porsi makan yang mengandung karbohitrat tinggi, makanan berlemak, dan makanan yang digorengan dengan diimbangi dengan sayur dan buah yang banyak.

Inilah beberapa penyebab yang membuat diet gagal. Di artikel selanjutnya saya akan menulis bagaimana cara menurunkan berat tubuh dengan mudah. By the way, dari penjelasan di atas, poin mana yang membuat program diet Anda gagal? Berikan komentar Anda.